SEPEKAN TERAKHIR
  Selasa, 23 April 2024   -HARI INI-
  Senin, 22 April 2024
  Minggu, 21 April 2024
  Sabtu, 20 April 2024
  Jumat, 19 April 2024
  Kamis, 18 April 2024
  Rabu, 17 April 2024
POKOK RENUNGAN
‘Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Krsitus, Tuhan kita.’ [1 Tesalonika 5:9]
DITULIS OLEH
Pdt. Denny D. Kristianto
Rohaniwan Pusat
Renungan Lain oleh Penulis:
Home  »  Renungan  »  Anak Terang Tinggallah Tenang
Anak Terang Tinggallah Tenang
Rabu, 07 Desember 2016 | Tema: Siap Menyambut KedatanganNya
Anak Terang Tinggallah Tenang
1 Tesalonika 5:1-11

Informasi bersliweran di mata dan telinga kita. Kasus sang gubernur ditanggapi berbagai rupa. Rupa-rupa yang dapat kita nilai sebagai rupa bersih nan tulus, rupa marah, rupa konyol, rupa takut dan tak jelas rupanya. Hingga terjadilah deru tuntutan yang menggelora di jalanan. Sejumlah besar massa membangun asa bersama. Suara-suara santun berbaur dengan cacian kebencian dan umpatan yang arogan. Kata “kafir!” mendadak mendengung memenuhi langit ibukota negara. Apakah ini pertanda bahwa kedamaian dan ketenangan selama ini hanyalah tampilan permukaan di negeri ini? Hanyalah topeng rupawan di balik wajah berbisul? Yang siap mengoyak ke-bhinneka tunggal ika-an yang selama ini coba dirajut oleh orang-orang lugu yang bermaksud baik.

Lambat-laun kita menyadari bahwa 1000 hari kedamaian tidak dapat menjamin bahwa hari yang ke-1001 tetap akan damai. Malapetaka sewaktu-waktu dapat hadir pada saat yang tidak dapat di duga. Dan bukankah ketiadapastian ini begitu menakutkan bagi kita, kaum minoritas yang mudah merasa minder dan tak berdaya? Dalam situasi seperti ini sekonyong-konyong timbul perasaan bahwa kiamat sudah ada di hadapan kita. Meskipun tidak banyak, tetapi ada orang-orang percaya yang sudah mengkaitkan demonstrasi 411 sebagai tanda kiamat. Ulasannya diunggah di med...selengkapnya »
FOLLOW OUR INSTAGRAM
RENUNGAN HARIAN
23 Apr '24
23 Apr '24
23 Apr '24
Copyright © 2012 All rights reserved. Designed and Developed by GIA Dr. Cipto Semarang