|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
POKOK RENUNGAN |
|
|
|
Responilah panggilan Allah dengan bermanfaat bagi pekerjaan Allah yang sedang berlangsung.
|
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » Dipilih Agar Berguna |
|
Dipilih Agar Berguna |
|
Rabu, 29 Oktober 2014 | Tema: Goodness and Generousity |
|
|
|
|
|
Dipilih Agar Berguna |
|
Matius 9:9-13 |
|
|
|
|
|
|
Binatang kecil yang pasti dibenci oleh setiap orang yang memiliki rumah kayu karena sering menghabiskan kayu-kayu adalah RAYAP. Binatang kecil putih berkepala coklat pemakan kayu itu, sudah sejak lama menjadi musuh manusia karena sering menghancurkan rumah yang terbuat dari kayu, baik berupa perabotan maupun kelengkapan rumah. Setiap pasti ingin memusnahkannya.
Tetapi siapa sangka bahwa binatang tersebut memiliki naluri yang sangat bagus, sehingga dapat diteladani oleh orang Kristen. Rayap sangat tunduk dan setia terhadap ratunya. Naluri untuk mengikuti setiap perintah ratunya selalu melekat pada dirinya. Panggilan yang dipancarkan oleh sang ratu sangat kuat mempengaruhi setiap anggota koloni yang melayani ratu. Rayap-rayap ini hidup tunduk kepada ratunya. Mereka hidup melakukan kehendak ratu dan mengabdi sepenuhnya kepada ratu, dan bermanfaat bagi mereka bersama.
Kita sebagai orang kristen telah diciptakan dan dipilih agar menjadi berguna bagi Allah dan sesama (Efesus 2:10). Bagaimana cara kita dapat meresponi panggilan dari Raja kita? Mari kita belajar seperti Matius ketika dipanggil oleh Tuhan Yesus untuk menjadi alat-Nya. Yang dilakukan Matius ketika dipanggi...selengkapnya » |
Binatang kecil yang pasti dibenci oleh setiap orang yang memiliki rumah kayu karena sering menghabiskan kayu-kayu adalah RAYAP. Binatang kecil putih berkepala coklat pemakan kayu itu, sudah sejak lama menjadi musuh manusia karena sering menghancurkan rumah yang terbuat dari kayu, baik berupa perabotan maupun kelengkapan rumah. Setiap pasti ingin memusnahkannya.
Tetapi siapa sangka bahwa binatang tersebut memiliki naluri yang sangat bagus, sehingga dapat diteladani oleh orang Kristen. Rayap sangat tunduk dan setia terhadap ratunya. Naluri untuk mengikuti setiap perintah ratunya selalu melekat pada dirinya. Panggilan yang dipancarkan oleh sang ratu sangat kuat mempengaruhi setiap anggota koloni yang melayani ratu. Rayap-rayap ini hidup tunduk kepada ratunya. Mereka hidup melakukan kehendak ratu dan mengabdi sepenuhnya kepada ratu, dan bermanfaat bagi mereka bersama.
Kita sebagai orang kristen telah diciptakan dan dipilih agar menjadi berguna bagi Allah dan sesama (Efesus 2:10). Bagaimana cara kita dapat meresponi panggilan dari Raja kita? Mari kita belajar seperti Matius ketika dipanggil oleh Tuhan Yesus untuk menjadi alat-Nya. Yang dilakukan Matius ketika dipanggil, yaitu: pertama, berdiri dan meninggalkan semua dan mengikut Yesus (Lukas 5:28). Kedua, Matius mengundang Yesus ke rumahnya dan mengadakan perjamuan makan untuk Yesus di rumahnya (Matius 9:10a). Ketiga, Matius memperkenalkan Yesus kepada sesama orang berdosa, yaitu ketika Matius mengundang Yesus makan di rumahnya. Dia juga mengundang banyak pemungut cukai dan orang berdosa lainya (Matius 9:10b).
Posisi kita sama dengan Matius, yaitu diciptakan dan dipilih Allah untuk melakukan kehendaknya. Hendaklah teladan Matius selalu melekat dalam hidup kita, yaitu menjadi alat Allah memperkenalkan kebaikan Allah itu kepada semua orang melalui kehidupan kita sehari-hari. |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
|
|