SEPEKAN TERAKHIR
  Jumat, 26 April 2024   -HARI INI-
  Kamis, 25 April 2024
  Rabu, 24 April 2024
  Selasa, 23 April 2024
  Senin, 22 April 2024
  Minggu, 21 April 2024
  Sabtu, 20 April 2024
POKOK RENUNGAN
Untuk berkenan kepada Allah dibutuhkan keberanian meninggalkan zona nyaman kita.
DITULIS OLEH
Pdt. Denny D. Kristianto
Rohaniwan Pusat
Renungan Lain oleh Penulis:
Home  »  Renungan  »  Keluar Dari Zona Nyaman
Keluar Dari Zona Nyaman
Kamis, 16 April 2015 | Tema: Berkenan Di Hati Tuhan
Keluar Dari Zona Nyaman
1 Raja-Raja 18:21-22; 19:1-18
Di tangan Sambey tergenggam sebuah buku berjudul Yap Thiam Hien: Pejuang Lintas Batas. Dalam waktu dua hari ia telah menyelesaikan isi buku itu. Ia kagum dengan kuatnya kepribadian Pak Yap [1913 - 1989] dalam memperjuangkan kemanusiaan. Pak Yap anggota dan aktivis Gereja Tionghoa Kie Tok Kauw Hwe di Patekoan - Jakarta [sekarang GKI Samanhudi] adalah seorang yang berani membela kebenaran meskipun harus menentang arus kekuasaan. Walaupun Pak Yap bukanlah anggota/simpatisan PKI, tetapi ia terpanggil untuk menjadi pembela dr. Soebandrio dan tokoh-tokoh lain korban peristiwa G30S di depan pengadilan. Ia juga membela mahasiswa-mahasiswa yang ditangkap penguasa Orba paska peristiwa MALARI [15 Januari 1974]. Penguasa Orba yang terusik kemudian menangkap dan menjebloskan Pak Yap - juga Pak Adnan Buyung Nasution - ke dalam penjara. Komitmen perjuangan Pak Yap ini bersumber dan diinspirasi oleh imannya pada Yesus Kristus. Bagi Pak Yap, yang terutama adalah hidup berkenan di hati Tuhan meskipun dengan demikian ia pernah mencicipi penjara dan bahkan dijauhi oleh komunitas Kristen sendiri. “Mampukah aku mempunyai komitmen seperti Pak Yap?” tanya Sambey lirih pada dirinya sendiri.

Jemaat yang terkasih, dalam Alkitab banyak contoh bagaimana orang-orang yang mau hidup berkenan di h...selengkapnya »
FOLLOW OUR INSTAGRAM
RENUNGAN HARIAN
26 Apr '24
26 Apr '24
26 Apr '24
Copyright © 2012 All rights reserved. Designed and Developed by GIA Dr. Cipto Semarang