|
| SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
|
| POKOK RENUNGAN |
|
|
|
Dengan berdoa bersama dalam kerukunan, maka Roh Kudus akan memimpin komunitas kepada hal-hal positif yang memberi dampak. |
|
|
|
|
|
|
|
| Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
| Home » Renungan » Komunitas Yang Berdoa Bersama |
|
| Komunitas Yang Berdoa Bersama |
|
| Kamis, 31 Juli 2014 | Tema: The Testament Community |
|
|
|
 |
|
| Komunitas Yang Berdoa Bersama |
|
Kisah Rasul 1:14; 4:23-31 |
|
|
|
|
|
|
Komunitas memang menyenangkan karena di sana ada perjumpaan untuk saling berbagi. Kehidupan yang penuh dengan suka-duka: rumah tangga, pekerjaan, pendidikan anak-anak, pergaulan, kesuksesan, kegagalan, sakit penyakit, dsb. Itulah yang menjadi tema pembicaraan secara umum. Komunitas yang di dalamnya penuh dengan saling berbagi memang mengasyikkan, namun ada satu hal yang perlu diperhatikan dalam berkomunitas, yaitu adanya batasan-batasan yang berfungsi sebagai pengontrol, supaya aktivitas dan dinamika berkomunitas tidak salah arah dan kebablasan.
Komunitas Perjanjian Baru adalah perkumpulan murid-murid Yesus yang telah mengalami transformasi kehidupan, yaitu menghidupi kasih dan yang mempraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Harta milik mereka menjadi milik bersama. Apabila ditinjau latar belakang kehidupan bangsa Yahudi, sungguh sangat tidak mungkin melakukan kebersamaan sampai tingkat seperti itu karena bangsa Yahudi pada zaman penjajahan Romawi sangatlah tertekan dan orang kaya Yahudi saat itu sangatlah hidup dalam keegoisan. Namun komunitas murid Yesus saat itu memiliki doa bersama yang kuat dan tetap bersedia bersaksi akan kebesaran Yesus Kristus kepada semua ...selengkapnya » |
Komunitas memang menyenangkan karena di sana ada perjumpaan untuk saling berbagi. Kehidupan yang penuh dengan suka-duka: rumah tangga, pekerjaan, pendidikan anak-anak, pergaulan, kesuksesan, kegagalan, sakit penyakit, dsb. Itulah yang menjadi tema pembicaraan secara umum. Komunitas yang di dalamnya penuh dengan saling berbagi memang mengasyikkan, namun ada satu hal yang perlu diperhatikan dalam berkomunitas, yaitu adanya batasan-batasan yang berfungsi sebagai pengontrol, supaya aktivitas dan dinamika berkomunitas tidak salah arah dan kebablasan.
Komunitas Perjanjian Baru adalah perkumpulan murid-murid Yesus yang telah mengalami transformasi kehidupan, yaitu menghidupi kasih dan yang mempraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Harta milik mereka menjadi milik bersama. Apabila ditinjau latar belakang kehidupan bangsa Yahudi, sungguh sangat tidak mungkin melakukan kebersamaan sampai tingkat seperti itu karena bangsa Yahudi pada zaman penjajahan Romawi sangatlah tertekan dan orang kaya Yahudi saat itu sangatlah hidup dalam keegoisan. Namun komunitas murid Yesus saat itu memiliki doa bersama yang kuat dan tetap bersedia bersaksi akan kebesaran Yesus Kristus kepada semua orang.
Komunitas murid Yesus pada saat ini harus belajar dari komunitas murid-murid Yesus yang mula-mula. Menghidupi kasih dengan penuh dinamika dengan cara berbagi satu dengan yang lain, saling terbuka untuk mendapatkan kekuatan bersama. Dengan berdoa bersama dalam kerukunan, maka kuasa Tuhan Roh Kudus akan memimpin komunitas kepada hal-hal yang positif.
Namun demikian harap kita ketahui bahwa hidup berkomunitas itu ada bahayanya. Ketika dalam seluruh kebersamaan itu tidak ada doa bersama dalam kerukunan, tidak ada pertobatan atau perubahan secara pribadi, maka keterbukaan yang merupakan gerbang untuk saling berbagi akan menjadi bumerang yang bukannya tidak mungkin akan menghancurkan komunitas itu sendiri. |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
 |
|
 |
|
|
|
