|
| SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
|
| POKOK RENUNGAN |
|
|
|
Untuk memiliki kerendahan hati kita harus pikul salib, tapi jangan takut Roh Kudus akan memberi kekuatan untuk kita.
|
|
|
|
|
|
|
|
| Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
| Home » Renungan » Lemah Lembut |
|
| Lemah Lembut |
|
| Kamis, 01 Agustus 2019 |
|
|
|
 |
|
| Lemah Lembut |
|
Matius 11:29 |
|
|
|
|
|
|
Bila kita mendengar kata lemah lembut, apa yang muncul dalam pikiran kita? Mungkin kita berpikir bahwa lemah lembut adalah suatu sikap tubuh yang lembut, lemah dan klemak-klemek. Itukah definisi lemah lembut? Bila kita punya definisi yang seperti itu, kita telah salah mendefinisikan kata lemah lembut tersebut.
Orang yang lemah lembut adalah orang yang memiliki kerendahan hati. Dan orang yang rendah hati dapat melihat dan merasakan kebaikan Allah dan orang-orang di sekitarnya. Ia juga dapat melihat keberadaan dirinya sendiri. Ia dapat menghargai dirinya sendiri, karena dirinya telah ditebus oleh Kristus. Orang yang rendah hati adalah orang yang mudah bersahabat. Di manapun dia berada, ia mempunyai banyak teman. Ia disukai orang karena ia memiliki hati yang lembut, penuh kasih dan tindakannya bijaksana. Semuanya itu bukan berarti ia lemah tetapi sebaliknya, karena ia mempunyai kepribadian yang kuat, tenang dan stabil. Teladan dari Tuhan Yesus yang memampukan dirinya bersikap sopan dan penuh perhatian. Tidak ada kepura-puraan dalam dirinya. Ingat! Kelemah lembutan dan kerendahan hati bukanlah suatu yang dapat ditiru, tap...selengkapnya » |
Bila kita mendengar kata lemah lembut, apa yang muncul dalam pikiran kita? Mungkin kita berpikir bahwa lemah lembut adalah suatu sikap tubuh yang lembut, lemah dan klemak-klemek. Itukah definisi lemah lembut? Bila kita punya definisi yang seperti itu, kita telah salah mendefinisikan kata lemah lembut tersebut.
Orang yang lemah lembut adalah orang yang memiliki kerendahan hati. Dan orang yang rendah hati dapat melihat dan merasakan kebaikan Allah dan orang-orang di sekitarnya. Ia juga dapat melihat keberadaan dirinya sendiri. Ia dapat menghargai dirinya sendiri, karena dirinya telah ditebus oleh Kristus. Orang yang rendah hati adalah orang yang mudah bersahabat. Di manapun dia berada, ia mempunyai banyak teman. Ia disukai orang karena ia memiliki hati yang lembut, penuh kasih dan tindakannya bijaksana. Semuanya itu bukan berarti ia lemah tetapi sebaliknya, karena ia mempunyai kepribadian yang kuat, tenang dan stabil. Teladan dari Tuhan Yesus yang memampukan dirinya bersikap sopan dan penuh perhatian. Tidak ada kepura-puraan dalam dirinya. Ingat! Kelemah lembutan dan kerendahan hati bukanlah suatu yang dapat ditiru, tapi sikap ini dapat kita miliki bila kita punya penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah.
Renungan hari ini mengajarkan kita untuk bersikap lemah lembut dan rendah hati. Adakah kita sudah memilikinya? Mari kita belajar dari teladan Tuhan Yesus. Kristus memanggil kita untuk mengikuti jejakNya dan memikul salib kita setiap hari. Artinya kita harus meninggalkan setiap ego kita, keakuan kita dan semua tabiat-tabiat yang buruk dari dalam kita.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
 |
|
 |
|
|
|
