SEPEKAN TERAKHIR
  Jumat, 26 April 2024   -HARI INI-
  Kamis, 25 April 2024
  Rabu, 24 April 2024
  Selasa, 23 April 2024
  Senin, 22 April 2024
  Minggu, 21 April 2024
  Sabtu, 20 April 2024
POKOK RENUNGAN
Semua hutang telah dipikul dan dibayar oleh Tuhan Yesus tidak berarti orang percaya tidak perlu berbuat apa-apa lagi dan merasa sudah “selamat”.
DITULIS OLEH
Bp. Gunawan Laksmana
Kontributor
Renungan Lain oleh Penulis:
Home  »  Renungan  »  Membayar Hutang Kepada Tuhan
Membayar Hutang Kepada Tuhan
Selasa, 29 Agustus 2017
Membayar Hutang Kepada Tuhan
Roma 8:12-14

Dalam kehidupan orang percaya sering dijumpai pola pikir menuntut/mengklaim Tuhan memenuhi kebutuhan jasmani. Banyak dikondisikan bahwa bila sudah ikut dalam pelayanan, rajin beribadah di gereja, aktif dalam berbagai aktivitas rohani, maka menganggap dirinya layak menerima balasan dari Tuhan berupa berkat jasmani. Terkesan Tuhan berhutang kepada kita. Sebetulnya kitalah yang berhutang kepada Tuhan:
1. Kita berhutang kehidupan. Kita ada karena diciptakan dari tidak ada menjadi ada. Terlebih lagi kita diciptakan sebagai ciptaan yang termulia, diciptakan segambar dan serupa Pencipta, diberi kemampuan kehendak bebas [Kejadian 1:26]. Namun telah jatuh dalam dosa dan belum mencapai keadaan memiliki kemuliaan Allah.
2. Kita berhutang keselamatan. Sesudah manusia jatuh dalam dosa dan kehilangan kemuliaan Allah [Roma 3:23], Bapa memberikan anugerah keselamatan melalui karya penebusan salib Tuhan Yesus. Anugerah ini memberi hak dan kesempatan istimewa agar menusia dapat dikembalikan ke rancangan Allah semula, yaitu menjadi anak Allah [Yohanes 1:12], tanpa terlebih dahulu berbuat baik atau memberikan jasa apapun kepada Tuhan. Hutang dosa dengan konsekuensi hukuman dosa ini hanya...selengkapnya »
FOLLOW OUR INSTAGRAM
RENUNGAN HARIAN
26 Apr '24
26 Apr '24
26 Apr '24
Copyright © 2012 All rights reserved. Designed and Developed by GIA Dr. Cipto Semarang