SEPEKAN TERAKHIR
  Jumat, 19 April 2024   -HARI INI-
  Kamis, 18 April 2024
  Rabu, 17 April 2024
  Selasa, 16 April 2024
  Senin, 15 April 2024
  Minggu, 14 April 2024
  Sabtu, 13 April 2024
POKOK RENUNGAN
Tubuh kita adalah Bait Allah, muliakanlah Allah dengan tubuh dan roh kita, dengan hidup tidak bercela. [1 Korintus 6:19-20; 2 Korintus 6:16-17]
DITULIS OLEH
Dkn. Andreas Winarko
PAJ - KAA & YFC
Renungan Lain oleh Penulis:
Home  »  Renungan  »  Menghayati Ke-Mahahadiran Allah
Menghayati Ke-Mahahadiran Allah
Jumat, 05 Februari 2016 | Tema: Tuhan Hadir di Bait KudusNya
Menghayati Ke-Mahahadiran Allah
Mazmur 139:7-10, 16
Allah adalah Roh, kehadiran-Nya bisa di mana-mana. Tidak dibatasi oleh ruangan dan waktu, dan tidak ada yang tersembunyi di mata Tuhan [Yohanes 4:34, 2 Tawarikh 16:9]. Menghayati bahwa Allah hadir di mana-mana bukan hal mudah, karena banyak yang sudah terbiasa memahami kehadiran Tuhan hanya di tempat-tempat tertentu:

Bani Israel waktu dalam perjalanan di padang gurun memahami kehadiran Tuhan di dalam Kemah Suci, tepatnya di Tabut Perjanjian [Keluaran 25, 26].

Di zaman raja-raja, bangsa Israel memahami kehadiran Allah di Bait Suci [Tabernakel] yang dibangun raja Salomo [1 Raja-Raja 5; 6; 7; 8]

Di zaman gereja, orang percaya sering terbiasa menghayati kehadiran Tuhan hanya di gedung gereja, tempat dilakukan ibadah [kebaktian].

Seringkali banyak orang tidak mempersoalkan dengan sungguh-sungguh ke-Mahahadiran Tuhan, sehingga tidak menyikapi dengan benar terhadap kenyataan ini. Sikap dan reaksi kita seharusnya menyadari bahwa kita hidup di wilayah pemerintahan Allah, ...selengkapnya »
FOLLOW OUR INSTAGRAM
RENUNGAN HARIAN
19 Apr '24
19 Apr '24
19 Apr '24
Copyright © 2012 All rights reserved. Designed and Developed by GIA Dr. Cipto Semarang