Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya. (Efesus 2:10)
Senin, 19 Januari 2015 | Tema: Lebih Baik Dari Kemarin
Menghidupi Kebenaran
Kolose 2:6-10
Hizkia diangkat sebagai raja menggantikan ayahnya dalam usia 25 tahun. Tidak mudah untuk memimpin rakyat dalam usia muda dan belum ada pengalaman. Tetapi sejarah mencatat Hizkia berhasil memimpin negara dan membuat menjadi kaya, proyek-proyek besar untuk kesejahteraan rakyat diselesaikannya. Rahasianya karena Hizkia mengutamakan Tuhan dan melakukan yang benar. Sebelum memulai mengatur negara dan rakyat, dia mengawali pemerintahannya dengan menguduskan kembali rumah Tuhan yang sudah lama ditinggalkan oleh para pendahulunya. Mengajak rakyat untuk kembali beribadah dan mempersembahkan korban untuk Tuhan. Hizkia menghidupi kebenaran, maka Tuhan membuat apa saja yang diusahakannya berhasil. Kisah ini tertulis di 2 Tawarikh 29-32.
Setiap orang yang telah menerima Kristus sebagai juruselamat, hidupnya tetap di dalam Dia, makin berakar dalam Firman dan dibangun di atas kebenaran. Memiliki iman yang makin teguh dan melimpah dengan syukur apapun yang terjadi. Waspada terhadap pengajaran-pengajaran palsu dan menyesatkan yang tidak sesuai dengan Firman Tuhan. Dengan demikian akan memiliki hidup yang dipenuhi dengan kuasa-Nya.
Kita tidak tahu apa yang akan terjadi atau alami pa...selengkapnya »
Hizkia diangkat sebagai raja menggantikan ayahnya dalam usia 25 tahun. Tidak mudah untuk memimpin rakyat dalam usia muda dan belum ada pengalaman. Tetapi sejarah mencatat Hizkia berhasil memimpin negara dan membuat menjadi kaya, proyek-proyek besar untuk kesejahteraan rakyat diselesaikannya. Rahasianya karena Hizkia mengutamakan Tuhan dan melakukan yang benar. Sebelum memulai mengatur negara dan rakyat, dia mengawali pemerintahannya dengan menguduskan kembali rumah Tuhan yang sudah lama ditinggalkan oleh para pendahulunya. Mengajak rakyat untuk kembali beribadah dan mempersembahkan korban untuk Tuhan. Hizkia menghidupi kebenaran, maka Tuhan membuat apa saja yang diusahakannya berhasil. Kisah ini tertulis di 2 Tawarikh 29-32.
Setiap orang yang telah menerima Kristus sebagai juruselamat, hidupnya tetap di dalam Dia, makin berakar dalam Firman dan dibangun di atas kebenaran. Memiliki iman yang makin teguh dan melimpah dengan syukur apapun yang terjadi. Waspada terhadap pengajaran-pengajaran palsu dan menyesatkan yang tidak sesuai dengan Firman Tuhan. Dengan demikian akan memiliki hidup yang dipenuhi dengan kuasa-Nya.
Kita tidak tahu apa yang akan terjadi atau alami pada hari-hari mendatang tahun ini, marilah kita tetap tinggal di dalam Dia, berjalan bersama-Nya. Makin berakar dalam Firman yang kita baca atau dengar. Menghidupi kebenaran dengan mentaati/melakukan Firman-Nya dalam segala keadaan.
Milikilah iman yang teguh yang tidak tergoyahkan dengan berbagai pengajaran palsu yang makin marak dan menawarkan kemudahan-kemudahan yang bertentangan dengan Firman-Nya. Maka penyertaan Tuhan akan ada di setiap langkah hidup kita.