|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
POKOK RENUNGAN |
|
|
|
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. |
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » Mengucap Syukur Dalam Segala Hal |
|
Mengucap Syukur Dalam Segala Hal |
|
Minggu, 16 Juli 2017 |
|
|
|
|
|
Mengucap Syukur Dalam Segala Hal |
|
1 Tesalonika 5:18 |
|
|
|
|
|
|
Mengucap syukur dalam segala hal
1 Tesalonika 5:18
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.
Firman Tuhan di atas mengingatkan kita sekali lagi tentang pentingnya mengucap syukur. Mengapa kita harus mengucap syukur dalam segala hal?
Karena dengan mengucap syukur dalam segala hal kita percaya bahwa Allah selalu mengerjakan yang baik dalam hidup kita. Tentu saja kita mengucap syukur bila keinginan dan doa kita sudah dikabulkan oleh Tuhan. Tetapi bagaimana jika doa kita belum dijawab oleh Tuhan, apakah kita juga mengucap syukur? Bagaimana jika saat ini kita sedang dalam keadaan yang kurang baik?
Walaupun kelihatannya situasi kita saat ini kurang baik, jika kita percaya bahwa di balik yang kelihatan ini Tuhan sedang mengerjakan yang baik, maka kita akan mengucap syukur kepada Tuhan. Inilah bedanya orang percaya dan tidak percaya, antara murid Kristus dan bukan murid Kristus. Orang yang tidak percaya men...selengkapnya » |
Mengucap syukur dalam segala hal
1 Tesalonika 5:18
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.
Firman Tuhan di atas mengingatkan kita sekali lagi tentang pentingnya mengucap syukur. Mengapa kita harus mengucap syukur dalam segala hal?
Karena dengan mengucap syukur dalam segala hal kita percaya bahwa Allah selalu mengerjakan yang baik dalam hidup kita. Tentu saja kita mengucap syukur bila keinginan dan doa kita sudah dikabulkan oleh Tuhan. Tetapi bagaimana jika doa kita belum dijawab oleh Tuhan, apakah kita juga mengucap syukur? Bagaimana jika saat ini kita sedang dalam keadaan yang kurang baik?
Walaupun kelihatannya situasi kita saat ini kurang baik, jika kita percaya bahwa di balik yang kelihatan ini Tuhan sedang mengerjakan yang baik, maka kita akan mengucap syukur kepada Tuhan. Inilah bedanya orang percaya dan tidak percaya, antara murid Kristus dan bukan murid Kristus. Orang yang tidak percaya mengucap syukur bila keinginannya terpenuhi, bila keadaannya menyenangkan hatinya, bila dalam posisi yang baik. Hanya sebatas itu saja. Apakah orang yang percaya kepada Tuhan juga begitu? Orang yang percaya kepada Tuhan dapat melihat apa yang tidak dilihat oleh orang lainnya. Orang yang percaya kepada Tuhan yakin bahwa apa yang saat ini kelihatan tidak baik itu hanya sementara, dan Tuhan sedang membawa dia kepada keadaan yang baik, bahkan lebih baik dari apa yang dapat ia pikirkan. Karena itu, mengucap syukur dalam segala keadaan, hanya orang percaya saja yang bisa melakukannya.
Tuhan memberkati orang-orang yang mengucap syukur. Dengan mengucap syukur kita sedang membuka pintu bagi datangnya berkat-berkat Tuhan. Seorang tokoh iman bernama George Muller memberi kesaksian bahwa mengucap syukur itu memiliki kuasa yang luar biasa. Pada suatu saat panti asuhan yang dipimpinnya mengalami kekurangan makanan. Bukannya mengeluh, tapi dia mengajak anak-anak panti asuhan itu untuk duduk di seputar meja makan seperti biasanya. Walaupun di hadapan mereka hanya ada piring-piring yang kosong, mereka tetap menaikkan doa ucapan syukur, seolah-olah sudah tersedia makanan di hadapan mereka. Setelah mereka selesai berdoa, tidak lama kemudian pintu asrama itu diketuk, dan ternyata ada orang yang mengantarkan makanan untuk mereka.
Mengucap syukurlah setiap hari, baik untuk apa yang sudah kita terima dari Tuhan maupun apa yang belum kita terima. Amin.
Pdt. Goenawan Susanto
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
|
|