|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » Menjadi Berhasil Dalam Pengenalan Akan Kristus |
|
Menjadi Berhasil Dalam Pengenalan Akan Kristus |
|
Minggu, 14 Juli 2013 | Tema: Bertumbuh Dalam Pengenalan Akan Allah |
|
|
|
|
|
Menjadi Berhasil Dalam Pengenalan Akan Kristus |
|
2 Petrus 1:3-9 |
|
|
|
|
|
|
Setiap manusia dilahirkan ke dunia ini sebagai bayi, setelah itu akan mengalami pertumbuhan baik secara jasmani, mental maupun rohani. Karena itu tujuan dari setiap manusia adalah bertumbuh menjadi dewasa, melalui tahap-tahap perkembangan yang normal, supaya bisa berfungsi sebagaimana manusia dewasa pada umumnya.
Demikianlah bisa digambarkan kehidupan kita di dalam Kristus. Oleh anugerah dan karya Roh Kudus-Nya kita dilahirkan menjadi ciptaan baru, manusia rohani yang memiliki kodrat ilahi (potensi kehidupan sebagai anak Allah). Ayat 4 berkata: “supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi”. Artinya, setiap kita yang lahir baru di dalam Kristus memiliki potensi untuk hidup di dalam kekudusan dan pengenalan akan Allah. Harus digaris bawahi: setiap kita! Bukan hanya orang-orang Kristen tertentu saja, misalnya hamba Tuhan, atau orang-orang Kristen yang punya karunia-karunia tertentu.
Tapi kenyataan itu tidaklah untuk membuat kita menanti dengan pasif dan beranggapan bahwa dengan sendirinya kita akan mencapai kondisi itu. Firman Tuhan berkata: “Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha ....” (ayat 5). Usaha yang sungguh-sungguh diperl...selengkapnya » |
Setiap manusia dilahirkan ke dunia ini sebagai bayi, setelah itu akan mengalami pertumbuhan baik secara jasmani, mental maupun rohani. Karena itu tujuan dari setiap manusia adalah bertumbuh menjadi dewasa, melalui tahap-tahap perkembangan yang normal, supaya bisa berfungsi sebagaimana manusia dewasa pada umumnya.
Demikianlah bisa digambarkan kehidupan kita di dalam Kristus. Oleh anugerah dan karya Roh Kudus-Nya kita dilahirkan menjadi ciptaan baru, manusia rohani yang memiliki kodrat ilahi (potensi kehidupan sebagai anak Allah). Ayat 4 berkata: “supaya olehnya kamu boleh mengambil bagian dalam kodrat ilahi”. Artinya, setiap kita yang lahir baru di dalam Kristus memiliki potensi untuk hidup di dalam kekudusan dan pengenalan akan Allah. Harus digaris bawahi: setiap kita! Bukan hanya orang-orang Kristen tertentu saja, misalnya hamba Tuhan, atau orang-orang Kristen yang punya karunia-karunia tertentu.
Tapi kenyataan itu tidaklah untuk membuat kita menanti dengan pasif dan beranggapan bahwa dengan sendirinya kita akan mencapai kondisi itu. Firman Tuhan berkata: “Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha ....” (ayat 5). Usaha yang sungguh-sungguh diperlukan agar supaya kita mengalami pertumbuhan dalam pengenalan kita akan Tuhan. Dengan kata lain, kalau kita tidak berusaha dengan sungguh-sungguh maka potensi yang dianugerahkan kepada kita itu akan tersia-siakan. Percuma Tuhan memberi kita potensi (kodrat) ilahi, kalau kita tidak mengupayakan pertumbuhan rohani kita. Sebagai contoh: kalau seorang anak dilahirkan dari orang tua yang mempunyai bakat seni, secara otomatis dia mewarisi bakat itu dari orang tuanya; tetapi kalau dia tidak pernah berlatih untuk mengembangkan bakat seni diwarisinya itu, maka potensi yang masih terpendam itu akan tersia-siakan.
Bila kita memahami landasan hidup Kristen yang dipaparkan di atas, hanya ada dua pilihan dalam hidup kita. Pertama, memilih untuk terus mengenal dan aktif menjalin persekutuan dengan-Nya supaya memiliki kemampuan untuk memancarkan kodrat Ilahi dalam kehidupan setiap hari. Atau, memilih untuk pasif dalam persekutuan dengan Allah tapi aktif dalam kegiatan nafsu duniawi. Pilihan yang paling tepat adalah dari saat ke saat mengalami pertumbuhan yang sehat dalam pengenalan dan iman kepada Yesus Kristus. Melalui pertumbuhan yang sehat, orang Kristen dimampukan untuk terus maju dan mengenal Allah dengan benar. Dengan demikian kita akan dibuat menjadi berhasil dalam pengenalan kita akan Tuhan. Amin. |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
| |