|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
POKOK RENUNGAN |
|
|
|
Semua karunia baik untuk pembangunan tubuh Kristus, namun demikian harus ditambah satu hal supaya gereja kuat dan berfungsi sesuai kehendak Tuhan, yaitu KASIH. |
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » Plus Kasih |
|
Plus Kasih |
|
Jumat, 08 Juli 2016 | Tema: Melayani Sesusi Dengan Karunia |
|
|
|
|
|
Plus Kasih |
|
1 Korintus 13:1-13 |
|
|
|
|
|
|
Dunia ini sangat menyukai kekuatan, kebesaran, kekayaan, dan keterkenalan. Salah satu contoh adalah monopoli dagang. Mengapa melakukan demikian? Karena ingin menguasai perdagangan dan kesuksesan ingin direguknya sendiri. Contoh lain, saat ini negara Inggris mengambil keputusan untuk keluar dari Uni Eropa dengan alasan selama puluhan tahun bergabung dalam Uni Eropa tidak mengalami keuntungan justru setiap tahun malah mengalami kerugian. Jika dirupiahkan maka per tahun kerugian mencapai triliunan. Apa harapan dari kebijakan tersebut? Inggris ingin mengalami kembali kejayaan ekonomi secara mandiri.
Rasul Paulus mengingatkan kepada jemaat Korintus pentingnya kasih guna pembangunan tubuh Kristus agar gereja bertumbuh besar. Memang benar bahwa gereja yang bertumbuh dan penuh dinamika adalah gereja yang umatnya aktif dengan segala karunianya. Misalnya karunia: bernubuat, iman, bahasa roh, pengetahuan, berkata-kata dengan semua bahasa manusia, suka memberi [ayat 1-3]. Tetapi jika masing-masing tidak melengkapinya dengan kasih, maka semua karunia itu seolah tiada artinya. Seandainya sebuah gereja penuh dengan karunia-karunia, sangat maju, dan terlihat dinamis, namun hal tersebut belum menjamin bahwa gereja tersebut akan bertumbuh dengan...selengkapnya » |
Dunia ini sangat menyukai kekuatan, kebesaran, kekayaan, dan keterkenalan. Salah satu contoh adalah monopoli dagang. Mengapa melakukan demikian? Karena ingin menguasai perdagangan dan kesuksesan ingin direguknya sendiri. Contoh lain, saat ini negara Inggris mengambil keputusan untuk keluar dari Uni Eropa dengan alasan selama puluhan tahun bergabung dalam Uni Eropa tidak mengalami keuntungan justru setiap tahun malah mengalami kerugian. Jika dirupiahkan maka per tahun kerugian mencapai triliunan. Apa harapan dari kebijakan tersebut? Inggris ingin mengalami kembali kejayaan ekonomi secara mandiri.
Rasul Paulus mengingatkan kepada jemaat Korintus pentingnya kasih guna pembangunan tubuh Kristus agar gereja bertumbuh besar. Memang benar bahwa gereja yang bertumbuh dan penuh dinamika adalah gereja yang umatnya aktif dengan segala karunianya. Misalnya karunia: bernubuat, iman, bahasa roh, pengetahuan, berkata-kata dengan semua bahasa manusia, suka memberi [ayat 1-3]. Tetapi jika masing-masing tidak melengkapinya dengan kasih, maka semua karunia itu seolah tiada artinya. Seandainya sebuah gereja penuh dengan karunia-karunia, sangat maju, dan terlihat dinamis, namun hal tersebut belum menjamin bahwa gereja tersebut akan bertumbuh dengan baik. Justru bisa saja mengalami perpecahan jika masing-masing mementingkan karunianya sendiri seperti halnya jemaat Korintus [1 Korintus 1:10-17].
Saudara yang kekasih, gereja yang besar belum tentu gereja yang kuat, justru di dalamnya berpotensi terjadi banyak persoalan. Jangan hanya sekedar memimpikan gereja besar. Besar? Yes! Tetapi juga harus kuat dan berfungsi sesuai dengan apa yang dikehendaki Tuhan Yesus. Bagaimana supaya gereja kita besar dan juga kuat? Bagaimana gereja kita bertumbuh dan melakukan kehendak Tuhan Yesus? Jika kita merenungkan 1 Korintus 13:1-13, maka kita seharusnya tidak anti terhadap segala karunia. Karunia adalah baik, tetapi semua karunia harus plus kasih. Semua karunia untuk membangun tubuh Kristus. Kuncinya adalah semua pemilik macam-macam karunia harus mengenakan KASIH, sebab pada hari Tuhan semua karunia akan lenyap, tetapi hanya kasih yang tinggal tetap selamanya [ayat 8].
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
|
|