Apakah Saudara pernah mengenal “Super Penyet”? Di sana disajikan menu makanan seperti bebek goreng, ayam goreng, dsb. Tentunya makan di sana rasanya enak sekali apalagi kalau rasa ’bayar’ (alias gratis). Namun pada awal bulan Juli 2014 saya mengalami rasa “super takut” yang kesekian kali. Rasa ketakutan yang diikuti tidur kurang nyenyak, selera makan berkurang dan daya tahan tubuh menurun. Bukan karena takut hantu di malam hari atau dikejar tagihan kredit, namun karena pengurusan dokumen yang bermasalah.
Ada seorang dosen dari Republik Korea yang dokumen imigrasinya akan segera habis tanggal 31 Juli 2014 dan pengurusan terakhir tanggal 25 Juli. Lebih menegangkan lagi pilihannya: keluar dari negara Indonesia atau denda per hari sebesar 300 ribu rupiah kalau pengurusan dilanjutkan (padahal proses pengurusan bisa butuh waktu 30 hari, jadi total denda sekitar 9 juta rupiah). Di sini tanggung jawab dan kepercayaan yang diberikan kepada saya dipertaruhkan.
Mari membaca dan merenungkan dalam perikop Injil Lukas 22:39-46. Bukankan Tuhan Yesus juga pernah mengalami hal demikian. Dalam ayat ke-44a dicatat: ”Ia sangat ketakutan...selengkapnya »
Apakah Saudara pernah mengenal “Super Penyet”? Di sana disajikan menu makanan seperti bebek goreng, ayam goreng, dsb. Tentunya makan di sana rasanya enak sekali apalagi kalau rasa ’bayar’ (alias gratis). Namun pada awal bulan Juli 2014 saya mengalami rasa “super takut” yang kesekian kali. Rasa ketakutan yang diikuti tidur kurang nyenyak, selera makan berkurang dan daya tahan tubuh menurun. Bukan karena takut hantu di malam hari atau dikejar tagihan kredit, namun karena pengurusan dokumen yang bermasalah.
Ada seorang dosen dari Republik Korea yang dokumen imigrasinya akan segera habis tanggal 31 Juli 2014 dan pengurusan terakhir tanggal 25 Juli. Lebih menegangkan lagi pilihannya: keluar dari negara Indonesia atau denda per hari sebesar 300 ribu rupiah kalau pengurusan dilanjutkan (padahal proses pengurusan bisa butuh waktu 30 hari, jadi total denda sekitar 9 juta rupiah). Di sini tanggung jawab dan kepercayaan yang diberikan kepada saya dipertaruhkan.
Mari membaca dan merenungkan dalam perikop Injil Lukas 22:39-46. Bukankan Tuhan Yesus juga pernah mengalami hal demikian. Dalam ayat ke-44a dicatat: ”Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa”. Tuhan Yesus telah memberi keteladanan dalam menghadapi ketakutan dengan berdoa. Karena di dalam doa ada pertolongan di mana malaikat dari langit telah memberikan kekuatan kepada-Nya.
Ora et Labora, berdoa dan bekerja. Dalam pekerjaan berat, saya berdoa kepada Tuhan Yesus, doa semalam suntuk hingga dini hari di tempat doa Goa Kereb - Ambarawa. Dan di tengah malam bersama istri berdoa menangis kepada Tuhan. Puji Tuhan persyaratan dokumen bisa terlengkapi dan pengurusan dokumen selesai tepat waktu tanggal 25 Juli 2014. Bagaimana dengan pergumulan Saudara? Mari menjalani kehidupan yang seringkali dipenuhi ketakutan bersama dengan Bapa di Sorga karena Dia sejauh doa. Amin.