|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » Tempat Pertemuan Dengan Tuhan |
|
Tempat Pertemuan Dengan Tuhan |
|
Minggu, 07 Februari 2016 | Tema: Tuhan Hadir di Bait KudusNya |
|
|
|
|
|
Tempat Pertemuan Dengan Tuhan |
|
Keluaran 33 : 7 - 17 |
|
|
|
|
|
|
Keluaran 33:7-17
Apabila Musa masuk ke dalam kemah itu, turunlah tiang awan dan berhenti di pintu kemah dan berbicaralah TUHAN dengan Musa di sana. [ayat 9]
Kemah pertemuan adalah tempat pertemuan antara Tuhan dengan umat-Nya. Setiap orang yang mencari Tuhan pergi ke kemah pertemuan itu untuk bertemu dengan Tuhan [ayat 7b]. Demikianlah Musa secara rutin pergi ke kemah pertemuan itu untuk bertemu dengan Tuhan. Tiang awan turun dan berhenti di pintu kemah itu, tanda bahwa Tuhan hadir di kemah pertemuan itu. Di dalam kemah itu Tuhan berbicara dengan Musa. Dan Tuhan berbicara kepada Musa dengan begitu akrab seperti seorang berbicara dengan temannya [ayat 11]. Tak terbayangkan betapa indahnya pertemuan itu.
Bangsa Israel perlu memelihara hubungan yang dekat dengan Tuhan. Mereka tak bisa hidup tanpa Tuhan. Apalagi mereka sedang berjalan di tengah padang gurun. Mereka membutuhkan pimpinan Tuhan agar sampai di tanah yang dijanjikan Tuhan kepada mereka. Mereka membutuhkan perli...selengkapnya » |
Keluaran 33:7-17
Apabila Musa masuk ke dalam kemah itu, turunlah tiang awan dan berhenti di pintu kemah dan berbicaralah TUHAN dengan Musa di sana. [ayat 9]
Kemah pertemuan adalah tempat pertemuan antara Tuhan dengan umat-Nya. Setiap orang yang mencari Tuhan pergi ke kemah pertemuan itu untuk bertemu dengan Tuhan [ayat 7b]. Demikianlah Musa secara rutin pergi ke kemah pertemuan itu untuk bertemu dengan Tuhan. Tiang awan turun dan berhenti di pintu kemah itu, tanda bahwa Tuhan hadir di kemah pertemuan itu. Di dalam kemah itu Tuhan berbicara dengan Musa. Dan Tuhan berbicara kepada Musa dengan begitu akrab seperti seorang berbicara dengan temannya [ayat 11]. Tak terbayangkan betapa indahnya pertemuan itu.
Bangsa Israel perlu memelihara hubungan yang dekat dengan Tuhan. Mereka tak bisa hidup tanpa Tuhan. Apalagi mereka sedang berjalan di tengah padang gurun. Mereka membutuhkan pimpinan Tuhan agar sampai di tanah yang dijanjikan Tuhan kepada mereka. Mereka membutuhkan perlindungan dan pemeliharaan dari Tuhan. Di padang gurun banyak bahaya yang mengancam kehidupan mereka. Darimana mereka bisa mendapatkan makanan dan minuman di padang gurun yang gersang dan tiada penghuni itu? Jika bukan karena Tuhan yang mencukupi kebutuhan mereka dan melindungi mereka dari marabahaya, pastilah mereka semua akan binasa.
Kemah pertemuan atau Kemah Suci merupakan proto-tipe dari Bait Suci. Keduanya berbeda dalam bentuk fisiknya. Bait Suci merupakan bangunan permanen, sedangkan Kemah Suci bersifat bongkar pasang. Namun keduanya mempunyai fungsi yang sama, yaitu merupakan tempat pertemuan antara Tuhan dengan umat-Nya. Tuhan hadir di situ dalam kemuliaan-Nya. Di situlah tempat umat mencari Tuhan dan mengalami kehadiran-Nya. Di situ Tuhan menyampaikan maksud dan rencana-Nya.
Di masa kini gereja mempunyai fungsi yang sama dengan Kemah Pertemuan dan Bait Suci, yaitu sebagai tempat pertemuan antara Allah dan umat-Nya. Umat Tuhan perlu bertemu dengan Allahnya secara rutin. Gereja adalah tempat di mana umat Tuhan menikmati kehadiran-Nya, mendapatkan arahan dan kekuatan yang baru dari Tuhan untuk melanjutkan perjalanan hidupnya di dunia ini. |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
|
|