|
SEPEKAN TERAKHIR |
|
|
|
POKOK RENUNGAN |
|
|
|
Bukan waktunya lagi kita tidak mengetahui peran kita dalam tubuh Kristus sebab kita semua punya tanggung jawab di dalam-Nya.
|
|
|
|
|
|
|
Renungan Lain oleh Penulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
Home » Renungan » Tidak Ada Kata Itu Bukan Urusanku |
|
Tidak Ada Kata Itu Bukan Urusanku |
|
Jumat, 09 September 2016 | Tema: Jemaat Yang Tersusun Rapi |
|
|
|
|
|
Tidak Ada Kata Itu Bukan Urusanku |
|
Yohanes 15:8 |
|
|
|
|
|
|
Siapkan telur ayam 4 butir, gula pasir 150 gr, 125 gr tepung terigu, 50 ml santan kental, 1/2 sendok teh garam halus, 1/2 sendok teh baking powder, 1 sendok makan cake emulsifier [SP/TBM], pewarna makanan secukupnya. Campurkan gula pasir, telur dan cake emulsifier lalu kocok dengan mixer sampai mengembang dan pucat. Masukkan tepung terigu, baking powder dan garam sedikit demi sedikit sambil diayak, aduk hingga merata. Tuang santan kental ke dalam adonan sambil diaduk rata. Adonan dibagi menjadi beberapa bagian lalu masing-masing diberi beberapa tetes pewarna, kemudian aduk rata. Masukkan adonan yang sudah diwarnai satu persatu ke dalam loyang yang sudah dioles dengan minyak. Kukus adonan dalam langseng panas sampai benar-benar matang.
Ini adalah resep membuat bolu kukus pelangi. Semua komponen yang ada disatukan dan diikat dalam satu wadah [langseng] sehingga menghasilkan masakan yang bernama bolu kukus pelangi. Coba kita perhatikan semua bahan ditakar sesuai kebutuhan, tidak kurang dan tidak lebih sebab bahan-bahan disesuaikan dengan fungsinya. Satu dengan yang lain tidak ada yang merasa kecil atau merasa banyak se...selengkapnya » |
Siapkan telur ayam 4 butir, gula pasir 150 gr, 125 gr tepung terigu, 50 ml santan kental, 1/2 sendok teh garam halus, 1/2 sendok teh baking powder, 1 sendok makan cake emulsifier [SP/TBM], pewarna makanan secukupnya. Campurkan gula pasir, telur dan cake emulsifier lalu kocok dengan mixer sampai mengembang dan pucat. Masukkan tepung terigu, baking powder dan garam sedikit demi sedikit sambil diayak, aduk hingga merata. Tuang santan kental ke dalam adonan sambil diaduk rata. Adonan dibagi menjadi beberapa bagian lalu masing-masing diberi beberapa tetes pewarna, kemudian aduk rata. Masukkan adonan yang sudah diwarnai satu persatu ke dalam loyang yang sudah dioles dengan minyak. Kukus adonan dalam langseng panas sampai benar-benar matang.
Ini adalah resep membuat bolu kukus pelangi. Semua komponen yang ada disatukan dan diikat dalam satu wadah [langseng] sehingga menghasilkan masakan yang bernama bolu kukus pelangi. Coba kita perhatikan semua bahan ditakar sesuai kebutuhan, tidak kurang dan tidak lebih sebab bahan-bahan disesuaikan dengan fungsinya. Satu dengan yang lain tidak ada yang merasa kecil atau merasa banyak sebab jika ada komposisi yang ditukar ukurannya, maka akan terjadi masalah dengan kue bolu tersebut. Sebab semua sudah diukur dan dipertimbangkan agar tercapai yang namanya bolu kukus.
Perlu kita ketahui bahwa kita sebagai jemaat ditempatkan dalam sebuah wadah yang disebut gereja. Gereja ini seumpama kapal yang mewadahi kita untuk bergerak mengangkut semua orang kepada suatu tujuan, yaitu ke arah Kristus. Mungkin bagi kita, di dalam kapal kita hanya menumpang dan berpikir tidak ada urusan dengan orang-orang yang ada di dalamnya, seperti nahkoda atau anak buah kapal [ABK]. Perjalanan di laut tidak selalu baik dan mulus. Kadang ada badai ataupun kerusakan. Misalnya, ketika bagian bawah dari kapal bocor, kita yang di atas tidak bisa berkata, “Itu bukan urusan saya, kan ada ABK. Saya di sini hanya menumpang sampai tujuan saja.” Jika kita berpikir begitu, sesungguhnya kita tidak menyadari akan bahaya yang sedang mendatangi kita.
Oleh karena itu ketika kita di dalam persekutuan sebagai jemaat Tuhan, marilah kita melihat bahwa kita turut serta di dalamnya. Kita tidak bisa berkata itu bukan urusannku. Kita semua sebagai jemaat atau tubuh Kristus harus juga berfungsi dan terlibat di dalamnya hingga kita mencapai tujuan yang dimaksudkan oleh Allah, Sang Pencipta. Selama kita di dalam Kristus, kita masih memiliki tanggung jawab melakukan bagian yang Kristus maksudkan, yaitu menyatakan kemuliaan Allah dalam terlibat dalam rencana yang Allah telah tetapkan bagi gereja-Nya, yaitu menghasilkan buah bagi kerajaan Allah. [BDC]
Pokok renungan:
Bukan waktunya lagi kita tidak mengetahui peran kita dalam tubuh Kristus sebab kita semua punya tanggung jawab di dalam-Nya.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
FOLLOW OUR INSTAGRAM |
|
|
|
|
|
|
|