SEPEKAN TERAKHIR
  Sabtu, 20 April 2024   -HARI INI-
  Jumat, 19 April 2024
  Kamis, 18 April 2024
  Rabu, 17 April 2024
  Selasa, 16 April 2024
  Senin, 15 April 2024
  Minggu, 14 April 2024
POKOK RENUNGAN
Di dalam kesedihan dan dukacita sekalipun, kasih Natal harus tetap terwujudkan.
DITULIS OLEH
Pdt. Denny D. Kristianto
Rohaniwan Pusat
Renungan Lain oleh Penulis:
Home  »  Renungan  »  Tragedi : Suatu Sisi Lain Dari Natal
Tragedi : Suatu Sisi Lain Dari Natal
Jumat, 19 Desember 2014 | Tema: The Moment to Share Love
Tragedi : Suatu Sisi Lain Dari Natal
Matius 2:16-18
“Ben, beberapa tahun ini dalam merayakan Natal, aku merasa bosan”, ujar Sambey. “Aku juga merasakan yang sama, Sam”, kata Benay. “Bagaimana tidak bosan, wong konsumsi yang disediakan panitia ya itu-itu saja”, imbuh Benay. Sambey njenggung kepala sahabatnya itu karena kesal. Bagi Sambey bukan masalah makanan yang membuatnya bosan. Tetapi Natal yang didominasi nuansa entertain yang disuguhkan oleh televisi, mal-mal, dan bahkan di podium-podium gereja, itulah yang membuat jiwanya lelah. Padahal Natal sarat dengan pesan berbagi kasih, kepedulian, dan pengorbanan bagi sesama. Hanya dengan itu, makna Natal yang sejati dapat dihayati.

Sambey ingat sebuah peristiwa yang menghentikan hingar-bingar Natal. Peristiwa tsunami Aceh tanggal 26 Desember 2004. Beberapa gereja yang sudah merayakan Natal dengan gegap gempita, sibuk mengumpulkan sumbangan ekstra. Beberapa gereja yang akan merayakan Natal dengan hingar-bingar, sontak merayakannya dengan sederhana guna berempati dengan tragedi nasional itu. Bagi Sambey, justru perhatian pada tragedi semacam itulah yang membuat wangi Natal menyeruak, semerbak membumi. Apakah bagi Benay juga demikian? Benay sedang memikirkannya dan merenungk...selengkapnya »
FOLLOW OUR INSTAGRAM
RENUNGAN HARIAN
20 Apr '24
20 Apr '24
20 Apr '24
Copyright © 2012 All rights reserved. Designed and Developed by GIA Dr. Cipto Semarang