Selasa, 26 Mei 2015 | Tema: Generasi Yang Melakukan Kehendak Allah
Sebatas Tahu
Roma 7:13-25
Sobek lagi, sobek lagi. Pemandangan handuk [yang masih terbilang baru] yang bolong di sana-sini bukan hal yang mengagetkan lagi. Entah sudah berapa lembar handuk yang bernasib sama. Tak terhitung.
Pembantu ’pocokan’ yang datang dua hari sekali itu bukan orang baru. Dua belas tahun sudah ia membantu meringankan pekerjaan rumah tangga kami. Sangat rajin orangnya dan bersih hasil kerjanya. Saking bersihnya sampai-sampai semua pakaian yang dicucinya disikatnya sekuat tenaga. Akibatnya beberapa pakaian terpaksa pensiun dini. Sia-sia kami mengajarinya untuk memilah-milah mana yang perlu dan tak perlu disikat. Tiap kali lepas dari pengawasan, semua kain dihajarnya dengan sikat.
Terlanjur nyaman dengan yang biasa dilakukan. Meski diperkenalkan dengan cara yang benar, tetap saja kembali ke selera asal. Bukankah demikian kecenderungan manusia? Manusia yang akrab dengan dosa, meski sudah dibenarkan, masih tertarik kembali ke kubangan asal.
Roh Kuduslah yang mampu memberi kita kekuatan. Tanpa pertolongan Rok Kudus, kita sebatas...selengkapnya »
Sobek lagi, sobek lagi. Pemandangan handuk [yang masih terbilang baru] yang bolong di sana-sini bukan hal yang mengagetkan lagi. Entah sudah berapa lembar handuk yang bernasib sama. Tak terhitung.
Pembantu ’pocokan’ yang datang dua hari sekali itu bukan orang baru. Dua belas tahun sudah ia membantu meringankan pekerjaan rumah tangga kami. Sangat rajin orangnya dan bersih hasil kerjanya. Saking bersihnya sampai-sampai semua pakaian yang dicucinya disikatnya sekuat tenaga. Akibatnya beberapa pakaian terpaksa pensiun dini. Sia-sia kami mengajarinya untuk memilah-milah mana yang perlu dan tak perlu disikat. Tiap kali lepas dari pengawasan, semua kain dihajarnya dengan sikat.
Terlanjur nyaman dengan yang biasa dilakukan. Meski diperkenalkan dengan cara yang benar, tetap saja kembali ke selera asal. Bukankah demikian kecenderungan manusia? Manusia yang akrab dengan dosa, meski sudah dibenarkan, masih tertarik kembali ke kubangan asal.
Roh Kuduslah yang mampu memberi kita kekuatan. Tanpa pertolongan Rok Kudus, kita sebatas tahu apa yang benar yang merupakan kehendak Allah, namun tak sanggup melakukannya. Puji Tuhan kita tidak berjuang sendiri, Roh Kudus menolong dan menyertai.
