SEPEKAN TERAKHIR
  Minggu, 28 April 2024   -HARI INI-
  Sabtu, 27 April 2024
  Jumat, 26 April 2024
  Kamis, 25 April 2024
  Rabu, 24 April 2024
  Selasa, 23 April 2024
  Senin, 22 April 2024
POKOK RENUNGAN
“Percaya kepada Tuhan Yesus artinya kita harus memberi diri untuk selalu tunduk dan taat pada otoritas-Nya sebagai Kepala Gereja.”
DITULIS OLEH
Dkn. Sujoko Liem
Renungan Lain oleh Penulis:
Home  »  Renungan  »  Otoritas Dalam Paguyuban ’Agus-Agus Bersaudara’
Otoritas Dalam Paguyuban ’Agus-Agus Bersaudara’
Senin, 14 Maret 2016 | Tema: Kristus Sebagai Kepala Gereja
Otoritas Dalam Paguyuban ’Agus-Agus Bersaudara’
Efesus 5:22-23

Beberapa minggu yang lalu saya cukup dikejutkan oleh sebuah berita unik di sebuah televisi swasta. Berita unik itu berkisah tentang sebuah paguyuban masyarakat yang bernama Agus. Mereka menamakan paguyuban tersebut “Agus Agus Bersaudara”, disingkat [AAB]. Siapapun yang ingin menjadi anggota paguyuban ini haruslah memenuhi syarat mutlak, yaitu memiliki nama ‘Agus’. Dan jangan salah, meskipun Paguyuban Agus Agus Bersaudara ini baru dibentuk bulan Desember 2015, jumlahn anggotanya di seluruh Indonesia sudah mencapai 5000 orang di 22 propinsi. Jumlahnya pasti akan semakin bertambah jika mereka yang bernama Agus di gereja kita juga ikut bergabung. Komunitas Paguyuban Agus Agus ini memiliki visi dan misi yang jelas. Selain itu Paguyuban Agus Agus Bersaudara memiliki sistem organisasi yang terstruktur rapi, mulai dari DAD [Dewan Agus Daerah] sampai DAC [Dewan Agus Cabang]. Struktur yang jelas ini menunjukkan sebuah sistem otoritas baku terstruktur yang harus diikuti dan ditaati oleh seluruh anggotanya.

Jauh berabad-abad sebelum komunitas Paguyuban Agus Agus Bersaudara ini dibentuk, Tuhan telah mengajarkan bagaimana kita harus tunduk dan taat pada otoritas pemimpin yang Tuhan percayakan sebagai kepala dalam hidup kita. Diawali dari pemimpin dalam keluarga, bahwa istri tund...selengkapnya »
FOLLOW OUR INSTAGRAM
RENUNGAN HARIAN
28 Apr '24
28 Apr '24
28 Apr '24
Copyright © 2012 All rights reserved. Designed and Developed by GIA Dr. Cipto Semarang